Aliansi.co, Jakarta- Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta dukungan Perdana Menteri (PM) China Li Qiang untuk mendorong percepatan realisasi investasi Tiongkok di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Jokowi mengapresiasi kemitraan strategis komprehensif antara Indonesia-China yang berkembang sangat baik dalam 10 tahun terakhir.
“Saya mengapresiasi kerja sama design planning antara Otoritas Ibu Kota Nusantara dan Shenzen, serta minat swasta Tiongkok di Ibu Kota Nusantara untuk di bidang perumahan dan kesehatan,” kata Jokowi dilansir dari kanal YouTube Sekretarita Presiden, Selasa (17/10/2023).
“RRT menjadi mitra dagang terbesar Indonesia dan RRT juga menjadi investor terbesar kedua Indonesia,” sambungnya.
Jokowi menilai kerja sama antarkedua negara ini dapat turut menguatkan kerja sama regional dan internasional dengan perdamaian dan stabilitas menjadi kunci utamanya.
Ia juga turut menyampaikan sejumlah kerja sama Indonesia-China dalam beberapa bidang, antara lain dalam bidang investasi dan infrastruktur, salah satunya di IKN.
Di samping itu, juga meminta dukungan atas rencana penandatanganan MoU untuk pembangunan kawasan industri hijau di Kalimantan Utara serta realisasi proyek tenaga angin dan tenaga surya.
Dalam bidang perdagangan, Jokowi menyampaikan kepada PM Li Qiang untuk juga mendukung perluasan akses pangan hingga produk pertanian dan perikanan Indonesia di Tiongkok.
“Saya mengharapkan dukungan Yang Mulia untuk perluasan akses pangan, produk pertanian, dan perikanan Indonesia di Tiongkok,” tandasnya.