Aliansi.co, Jakarta– Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta periode 2018-2023, KH Munahar Muchtar meninggal dunia.
KH Munahar ini mengembuskan napas terakhir pada Sabtu (1/4), pukul 00. 05 di Rumah Sakit Pusat Pertamina.
Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual Setda Provinsi DKI Jakarta, Gunas Mahdianto menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya KH Munahar Muchtar.
“Semoga almarhum husnul khatimah, diampuni segala dosanya, diterima segala amal baiknya dan diberikan tempat yang terbaik disisi Allah serta keluarga ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan,” ucapnya.
Gunas mengatakan, KH Munahar Muchtar adalah tokoh ulama kharismatik dan mendalam ilmunya serta senantiasa membawa kesejukan dan kedamaian umat.
“Beliau senantiasa memberikan inspirasi kebaikan di manapun beliau berada. Kami atas nama keluarga besar Biro Dikmental turut berduka cita yang mendalam,” kata Gunas.
Sementara itu, Ketua Koordinasi Dakwah Islam (KODI) DKI Jakarta, KH Jamal F Hasyim turut menyampaikan bela sungkawa dan untaian doa atas berpulangnya KH Munahar Muchtar.
“Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Semoga almarhum diterima di sisi Allah, diampuni segala dosanya dan mendapatkan tempat di Surga,” ungkapnya.
Jamal mengenang Ketua MUI DKI Jakarta tersebut merupakan sosok yang baik, sangat aktif berorganisasi dan pergaulannya sangat luas.
“Kami sama-sama alumni dari Pondok Pesantren Daarul Rahman Jakarta pimpinan KH Syukron Makmun meski berbeda angkatan. Banyak kenangan bersama beliau, kami sudah seperti adik dan abang,” ujarnya.
Jamal menjelaskan, meski seorang mubaligh dan lebih senior, KH Munahar Muchtar juga menjadi sosok pendengar yang baik dan bisa saling menghargai.
“Meski kadang berbeda pandangan atau metode dakwah, beliau tetap bersahabat. Almarhum juga saya kenal sebagai sosok yang tegas dalam membela kebenaran,” terangnya.