Aliansi.co, Jakarta– Kericuhan Musyawarah Cabang (Muscab) Peradi Jakarta Selatan bakal dilaporkan kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi.
Hal itu setelah Wakil Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi, Zaenal Marzuki melihat langsung kericuhan Muscab Peradi Jakarta Selatan yang digelar di Ballroom Hotel The Tribrata, Senin (29/5/2023).
Zaenal menilai kericuhan terjadi karena Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Jakarta Selatan selaku panitia Muscab tidak mematuhi keputusan dari DPN.
“Peradi ini struktural, ada Dewan Pimpinan Nasional-ada Dewan Pimpinan Cabang, dan Pimpinan Cabang ini harus tunduk tegak lurus dengan DPN,” ungkap Zaenal ditemui di lokasi pada Senin (29/5/2023).
“Karena Pimpinan Cabang nanti mendapat SK dari DPN, maka DPN juga memberikan aturan, salah satunya memberikan data anggota yang tercatat sampai akhir mendekati Musyawarah Cabang. Itu data anggota, seluruh Indonesia menggunakan data DPN, tapi rupanya di sini menggunakan data cabang sendiri,” jelasnya.
Oleh karena itu, dirinya selaku perwakilan dari DPN Peradi yang bertugas mengawasi Muscabwil Peradi Jakarta Selatan meminta pihak panitia untuk menggunakan data dari DPN.
Sehingga, Muscab Peradi Jakarta Selatan dapat dilanjutkan.
Selain itu, seluruh anggota DPC Peradi Jakarta Selatan mendapatkan hak suaranya dalam pemilihan Ketua DPC Peradi Jakarta Selatan di akhir Muscab.
“Maka kami akan meminta panitia untuk menerima data ini, agar melaksanakan Muscab sesuai data dari DPN,” ujar Zaenal.
“Apa yang terjadi di sini (Muscab) akan kita laporkan kepada DPN, ” tandasnya.