Aliansi.co, Jakarta- Ketua Umum PSSI Erick Thohir mendorong tim nasioanl Indonesia menjalani berbagai program yang telah disiapkan.
Erick mengatakan program penguatan yang disiapkan agar Indonesia tembus 100 besar ranking dunia, hingga masuk ke putaran final kompetisi bergengsi dunia.
“Membangun timnas itu tidak bisa dilakukan dalam dua bulan maupun dua tahun, itu harus dilakukan dengan pembinaan yang setara,” ujar Erick dalam siaran persnya yang diterima, Kamis (25/5/2023).
Erick mengungkap langkah-langkah sistematis yang tengah disiapkannya bersama tim di PSSI.
Pertama, mengundang tim-tim besar dan terkuat di dunia. Salah satu yang terdekat adalah dengan Argentina.
Dia mengaku telah melakukan pembicaraan tahap awal dengan negara-negara seperti Maroko, Brasil, Portugal hingga Rusia.
“Namun, kita hanya bisa mengundang satu negara dengan tim terkuat satu kali setiap tahun. Jadi harus ada pertandingan di mana kita dapat ranking. Dan ada juga pertandingan untuk menunjukkan bahwa sepakbola kita dipercaya dunia,” katanya.
Langkah berikutnya, memperbaiki ranking timnas dengan memperbanyak FIFA Match Day dengan tim-tim dunia yang memungkinkan bagi Indonesia untuk meraih poin.
Salah satu yang terdekat adalah dengan Palestina.
“Pada FIFA Matchday bulan Juni 2023 ini kita membuat gebrakan, kita lawan Palestina yang sekarang sudah ada di ranking 94 dunia. Rankingnya masih lebih baik dari Indonesia yang ada di posisi 149. Ini kita siapkan,” ujarnya.
Langkah selanjutnya mempersiapkan timnas Indonesia yang kuat, adalah melanjutkan arahan Presiden Joko Widodo untuk membangun tim dengan memperkuat pemain – pemain muda.
Tim muda yang saat ini ada pada usia 20, 22, dan 23 tahun, nanti pada saat Piala Dunia Tahun 2026 sudah berusai 22 – 25 tahun.
Lalu pada 2031 sudah di usia 25-28 tahun.
Salah satu langkah yang sudah dilakukan saat ini adalah dengan menyelesaikan proses naturalisasi pemain-pemain berbakat berdarah Indonesia.
“Ini mimpi kita tidak menginjak tanah. Mimpi ini harus dijalankan secara serius. Dimulai dengan mempersiapkan babak penyisihanan mulai Oktober-November 2023, lalu ada Asia Cup,” pungkasnya.