Aliansi.co,Jakarta- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono melantik dan mengambil sumpah jabatan 404 pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Kepada pejabat yang baru dilantik, Heru Budi meminta konsep kota global untuk dipelajari.
“Kita memiliki konsep Global City. Saya minta bapak dan ibu yang baru dilantik mempelajari tujuan Jakarta menjadi kota global dengan bahasa yang sederhana. Kalau memang tidak tahu, bisa tanyakan kepada Bappeda dan para asisten Sekda DKI. Saya tidak ingin ada lurah dan camat yang tidak mengerti soal konsep kota global,” ujar Heru Budi, Selasa (19/12/2023).
Menurutnya dengan pemahaman yang sama antara pejabat yang ada di tingkat provinsi maupun wilayah, maka implementasi Kota Jakarta sebagai Global City dapat direalisasikan dengan baik.
Heru menjelaskan revitalisasi taman atau lahan tidur menjadi taman hijau, pengembangan transportasi umum Transjakarta yang berbasis listrik, peningkatan ketahanan hidup masyarakat, dan penanganan stunting merupakan bagian dari penerapan konsep Kota Jakarta sebagai Kota Global.
“Itu adalah bagian salah satu kita menuju ke Kota Global. Kita akan menuju ke sana. Jadi pelajari, pahami, dan terapkan. Karena apapun jabatannya, pasti akan mengarah dan tentu ke sana,” katanya.
Ia menekankan, pelaksanaan promosi, rotasi, dan mutasi merupakan hal yang biasa dilakukan dalam sebuah organisasi.
Karena itu, ia mengharapkan seluruh pejabat yang dilantik tetap semangat bekerja dan mempelajari tugas, pokok dan fungsi jabatan barunya dengan cepat, sehingga mampu bekerja dengan baik.
“Saya minta bapak dan ibu untuk tetap semangat bekerja. Pulang dari sini, tupoksi jabatan baru segera dipelajari agar dapat bekerja dengan sebaik mungkin,” ujar Heru.
Ia juga mengingatkan untuk tetap menjaga kekompakan antar-ASN baik di wilayah maupun provinsi.
Ia juga meminta para pejabat yang baru dilantik langsung turun ke wilayah masing-masing, sehingga dapat menyelesaikan masalah yang ditemukan di lapangan.
“Saya ingin kekompakan ASN di DKI Jakarta tidak boleh terkotak-kotak, saya minta kompak semua di seluruh wilayah. Kinerja bapak dan ibu akan dipantau selama enam bulan ke depan,” tandasnya.