Aliansi.co, Jakarta- Sebanyak 1,4 juta personel gabungan TNI-Polri dan Linmas disebar menjaga Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Indonesia.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan personil gabungan tersebut ditugaskan menjaga proses pemungutan suara di TPS hingga tahap pengumuman pemenangan di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Oleh karena itu, seluruh personel kami dibantu oleh TNI bersama Linmas, kurang lebih 1,4 juta (orang), kita gelar semuanya di semua TPS,” kata Sigit di Gedung Serasan Sesko TNI, Bandung, pada Selasa (26/11/2024).
Sigit menegaskan personel gabungan akan membantu KPU di daerah untuk mengamankan proses pemungutan suara, penghitungan suara hingga penetapan pemenang Pilkada.
Langkah ini untuk menghindari adanya oknum-oknum yang bermain dalam Pilkada serentak 2024 yang digelar 27 Desember besok.
“Kita akan terus melakukan pengamanan sampai rekap, penghitungan, kemudian perhitungan sampai di KPUD, termasuk juga menghadapi berbagai macam potensi konflik yang ada akibat sengketa pemilu,” ujarnya.
Sigit menegaskan akan terjun langsung ke lapangan bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk memastikan Pilkada 2024 berjalan aman dan damai.
“Sampai dengan nanti ditetapkan oleh KPU, kami bersama Bapak Panglima selalu bersama-sama di lapangan untuk memastikan pemilu bisa berjalan aman dan damai,” ungkapnya.
Sigit menyampaikan telah menggelar rapat dengan lembaga terkait dan penyelenggara untuk memastikan proses Pilkada 2024 berjalan aman. T
ermasuk surat suara dipastikan sudah di masing-masing daerah pada masa tenang ini.
“Kemudian untuk pilkada tentunya saat ini kita memasuki hari tenang, kemarin kita sudah melaksanakan kegiatan bersama KPU, Bawaslu, DKPP, Bapak Panglima untuk mengecek perkembangan terakhir dan memastikan distribusi logistik sudah sampai di TPS,” tandasnya.