Aliansi.co, Jakarta- Kawasan Monumen Nasional (Monas) masih menjadi primadona bagi warga yang ingin menghabiskan waktu liburan Lebaran.
Tercatat, sudah 4.000 orang berkunjung ke Monas sejak pukul 06.00 hingga 10.00, Minggu (23/4).
Kepala UPK Monas, Muhammad Isa Sanuri mengatakan, warga masih terus berdatangan ke Monas sampai siang ini.
Diperkirakan, jumlahnya bisa mencapai di atas 20.000 orang sampai malam hari.
“Untuk pengunjung kawasan Monas bisa 20.000 sampai 40.000 orang per hari.
Untuk tugunya seperti cawan dan museum sudah 4.000 sampai 6.000 orang, bisa sampai 10.000-12.000 per hari.
Tapi untuk ke puncak tugu maksimal 1.800 orang per hari karena per jam hanya 200 orang,” ungkap Isa.
Selama libur Lebaran yakni dari 23 hingga 30 April, jelas Isa, kawasan Monas dibuka mulai pukul 06.00 sampai 22.00.
Sedangkan tugu Monas dibuka pukul 08.00 sampai 18.00.
Isa menambahkan, peningkatan jumlah pengunjung Monas seiring dengan diadakannya rangkaian kegiatan Monas Week yang berlangsung pada 23-29 April 2023.
Kegiatan Monas Week dimeriahkan dengan berbagai acara, di antaranya, Pentas Seni Monas bertajuk ‘Senandung Taman Monas’.
Gelaran ini dilaksanakan di beberapa lokasi yaitu, di pedestrian sisi Barat mulai pukul 08.00-09.00.
Kemudian di loket sisi Utara pada pukul 08.00-17.00.
Lokasi selanjutnya adalah di tempat antrean kereta wisata yang berada di sisi Selatan pukul 08.00-17.00.
Rangkaian Monas Week lainnya adalah pertunjukan musik khas Idulfitri yang dapat dinikmati pada pukul 18.30-19.00.
Selanjutnya, pengunjung akan disuguhkan Air Mancur Menari pada pukul 19.30-20.00 yang dilanjutkan pada pukul 20.30-21.00.
Sebagai acara puncak, disajikan atraksi Video Mapping dengan Tagline “Jakcation” #Lebaran2023 berlangsung dua sesi, yakni pada pukul 20.00–20.30 dan pukul 21.00 –21.30.
“Pemprov DKI Jakarta memberikan fasilitas kepada warga yang tidak mudik untuk mengisi waktu libur lebaran di tempat-tempat wisata,” tandasnya.