Aliansi.co, Jakarta- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan ada sekitar 969 warga Indonesia mengidap penyakit tuberkulosis atau TBC pasca pandemi Covid-19
Namun, yang sudah teridentifikasi baru mencapai 545 ribuan, sedangkan 400 ribu pengidap belum terdeteksi alias masih berkeliaran.
“ Jadi sisanya 400 ribu itu enggak terdeteksi, padahal ini penyakit menular, bisa menular ke mana-mana,” ungkap Budi Gunadi dalam keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (18/7/2023).
Budi mengaku sejak akhir tahun 2022 pihaknya telah melakukan akselerasi pendeteksian sehingga saat ini bisa mendeteksi sekitar 720 ribu pengidap dari sebelumnya hanya sekitar 540 ribu.
Dia berharap angka tersebut bisa naik menjadi 90 persen dari estimasi 969 ribu pengidap TBC.
“Sekarang dengan agresivitas dari program pemerintah, naik, yang ketemu atau yang terdeteksi naik menjadi 720 ribu. Kita harapkan sampai 2024 nanti 90 persen dari estimasi yang 969 ribu bisa ketemu atau bisa terdeteksi,” imbuhnya.
