Penerima paket ganja seberat 1,4 Kilogram berinisial J kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) BNNK Jakarta Selatan.
“Penerimanya sudah keluarkan DPO, inisial J. Ini akan kita telusuri terus,” kata Gazali.
Gazali memastikan pihaknya akan tetap memburu penerima paket ganja yang kabur dari sergapan BNNK.
“Bagi yang kemarin merasa dan meminta pengiriman barang atau paket ini, tetap kita akan adakan penyelidikan terus,” ujar dia.
Gazali menambahkan, paket ganja tersebut diduga hendak diedarkan jelang Lebaran 2023.
“Bisa jadi (diedarkan jelang Lebaran), artinya momen-momen seperti ini itu dimanfaatkan oleh jaringan,” kata Gazali.
Gazali menuturkan, kebanyakan pengguna narkoba menggunakan ganja untuk bersantai atau bersifat rekreasional.
“Kemungkinan prediksi kita karena kebanyakan pemakai narkotika ini berbentuk rekreasional gitu yah. Dia untuk bersantai dan lain-lain, padahal dampaknya kan nggak bagus,” tandasnya.