Kamis, September 19, 2024

Buntut Contekan Debat Pilpres, Luhut ke Tom Lembong: Anda Jangan GR Kasih Note Ayahnya Mas Gibran

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan angkat bicara terkait sejumlah pernyataan Co-captain Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Thomas Lembong.

Luhut kesal karena mantan Menteri Perdagangan yang biasa disapa Tom Lembong itu mengaku selama 7 tahun memberikan contekan kepada Presiden Jokowi.

Diketahui dalam debat keempat Pilpres 2024, calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyebut cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar mendapat contekan dari Tom Lembong.

Baca Juga :  Tugas Wawancara Gibran, Dompet Wartawan Online Kecopetan di JCC

Buntutnya, Tom Lembong buka suara dan merespon pernyataan Gibran.

Tom mengaku bahwa dirinya juga yang membuat contekan dan menulis pidato untuk Presiden Jokowi selama 7 tahun.

Dalam video yang diunggah di instagram pribadinya, Luhut menegaskan bahwa itu sudah menjadi kewajiban Tom yang kala itu menjadi pembantu presiden sebagai menteri perdagangan dan kepala BKPM.

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Resmi Capres PDIP, Sandiaga Uno: Selamat Sahabat Kita

Luhut pun meminta Tom Lembong tidak gede rasa alias GR memberikan catatan kepada Jokowi.

“Anda jangan GR juga bilang kasih note kepada ayahnya Mas Gibran (Jokowi), memang hanya Tom Lembong saja?” kata Luhut dalam video dikutip, Kamis (25/1/2024).

Luhut menyebut justru Menteri Luar Negeri Lestari Priansari Marsudi yang paling banyak memberikan catatan kepada Jokowi.

“Yang paling banyak kasih note kepada Pak Presiden (Jokowi) adalah Bu Menteri Luar Negeri Retno,” beber Luhut.

Baca Juga :  Giliran Zulkifli Hasan Temui Prabowo di Kertanegara

“Dan itu bukan terjadi pada Presiden Jokowi saja, semua kepala negara itu kalau bilateral pasti ada yang di belakang ngasih note. Apakah karena Anda hebat melakukan itu? Tidak. Itu tugas Anda sebagai pembantu presiden, sebagai menteri perdagangan waktu itu dan sebagai kepala BKPM,” tambahnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...

Polisi Gulung Sindikat Narkotika Jaringan Sumatera-Jawa, 140 Kg Ganja Disita

Aliansi.co, Jakarta- Polres Tangserang Selatan menggulung sindikat peredaran narkotika jenis ganja jaringan Sumatera-Jawa. Dari pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga anggota jaringan dan menyita 140,4 kilogram...

Bareskrim Usut Dugaan Korupsi Program Strategis BUMN di PTPN XI

Aliansi.co, Jakarta- Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri mulai mengusut dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan proyek pengembangan dan modernisasi PG Djatiroto PTPN...

Peras Pengusaha Rp 3,49 Miliar, Bareskrim Tetapkan Pegawai BPOM Tersangka Gratifikasi 

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT...

Polisi Bongkar Eksploitasi Seksual Anak, Transaksi Lewat Telegram dengan Omzet Rp 9 Miliar

Aliansi.co, Jakarta – Bareskrim Polri membongkar kasus eksploitasi anak melalui telegram. Polisi berhasil meringkus 4 tersangka dan menyelamatkan 4 korban anak. “Saat melakukan penangkapan terhadap muncikari...