Rabu, Juni 11, 2025

Diundang Jokowi ke Istana, Prabowo Tidak Singgung Politik, Namun Laporan Hal Ini 

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Menteri Pertahanan Prabowo Subianto diundang Presiden Jokowi ke Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (10/7/2023).

Namun, pertemuan tersebut tidak ada menyinggung politik.

Tapi Prabowo melaporkan sejumlah hal terkait perkembangan di bidang pertahanan, mulai dari industri pertahanan hingga Indonesia jadi panutan banyak negara.

“Saya melaporkan di bidang saya, terutama perkembangan di bidang pertahanan, industri pertahanan, dan hubungan kita dengan beberapa negara yang cukup bagus perkembangannya,” ujar Prabowo dalam keterangannya, Senin.

Baca Juga :  Wujudkan Pemilu Damai, Kapolri Minta TNI-Polri Harus Dekat dengan Masyarakat

Dalam bidang industri pertahanan, Prabowo menyampaikan laporan kemajuan PT Dirgantara Indonesia (DI) yang makin baik.

Berdasarkan laporan Direktur Utama PT DI, kemampuan produksi pesawat CN-235 di PT DI meningkat, dari awalnya hanya dua-tiga pesawat menjadi delapan pesawat dalam setahun.

“Sekarang setelah ada revitalisasi, ada reformulasi prosedur kerja, dari yang tadinya dua-tiga setahun, sekarang PT DI mampu delapan CN-235 setahun,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Prabowo menyebut bahwa hal tersebut merupakan perkembangan yang sangat baik karena permintaan pesawat CN-235 di banyak negara cukup tinggi.

Baca Juga :  Soal Bonus Demografi, Jokowi Titip Pesan kepada Finalis Puteri Indonesia 2023

Menurut perhitungannya, ada permintaan sampai 100 pesawat CN-235 dari berbagai negara, baik dari Afrika, Amerika Latin, dan sebagainya.

“Jadi ini tentunya membesarkan hati kita dan saya dorong terus industri pertahanan kita supaya lebih efisien, lebih produktif, lebih inovatif, dan tidak malu-malu kerja sama dengan siapa pun yang bisa membawa nilai tambah bagi kita,” jelasnya.

Baca Juga :  PAN dan Golkar Resmi Merapat, Prabowo Pastikan Jokowi Tidak Ikut Campur

Di samping itu, Prabowo juga melaporkan keinginan beberapa negara untuk meningkatkan kerja sama pertahanan dengan Indonesia.

Kerja sama tersebut antara lain dalam bentuk pengiriman perwira dan bintara negara lain untuk dilatih di Indonesia.

“Mereka juga minta kita ke negara mereka untuk melatih pasukan mereka. Ini saya kira juga menunjukkan Indonesia terus dihormati dan menjadi panutan banyak negara, terutama negara-negara Afrika,” tandasnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...

Ketua GRIB Jaya jadi Tersangka Pendudukan Lahan BMKG, Belum Lama Bebas dari Penjara 

Aliansi.co, Jakarta- Polisi menetapkan Ketua GRIB Jaya Tangsel inisial MYT sebagai tersangka kasus pendudukan lahan milik BMKG. Selain MYT, satu tersangka lain inisial Y yang...

Wanita Muda Korban Begal Payudara di Lebak Bulus Masih Alami Trauma, Begini Kondisinya

Aliansi.co, Jakarta- Wanita muda korban pelecehan payudara di Jalan Lebak Bulus IV, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (21/5/2025), hingga kini mengalami trauma. Bahkan, polisi hanya...