Aliansi.co, Jakarta– Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan ada tiga hal yang melatarbelakangi pihaknya memutuskan untuk melakukan kerjasama politik dengan PDI Perjuangan.
Pertama, Hary menegaskan, karena PDIP merupakan partai yang paling siap sekarang ini.
Di mana PDIP telah memenuhi threshold 20 persen untuk mengusung capres sendiri.
“Jadi ada kepastian kita memulai perjuangan,” jelas HT, Jumat (9/6/2023)
Kedua, karena filosofi idelogi Perindo dan PDIP sama.
“Sama-sama Pancasila, berjuang untuk kesejahteraan Indonesia,” ucap dia.
Ketiga, figur capres yang diusung adalah Ganjar Pranowo.
Dia menyebut Ganjar merupakan sosok yang sangat diterima masyarakat dan masih muda.
“Paling penting, (Ganjar) memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan apa yang sudah baik, yang tadi sudah disebut dalam pidato Mas Ganjar, IKN dan sebagainya,” jelas dia.
“Itu 3 hal yang melatarbalekangi kami memutuskan bekerjasama dengan PDIP,” ungkap HT.