Aliansi.co, MEDAN- Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo angkat bicara terkait aksi teror terhadap Tempo.
Teror tersebut sebelumnya telah dilaporkan Pemimpin Redaksi Tempo ke Bareskrim Polri, pada Jumat (21/3/2025).
Kapolri menegaskan telah menginstruksikan Kabareskrim Komjen Wahyu Widada untuk mengusut dan menyelidiki kasus kiriman paket berisi kepala babi dan bangkai tikus ke kantor Tempo.
“Kaitannya dengan peristiswa di media Tempo, saya sudah perintahkan kepada Kabareskrim untuk melaksanakan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolri usai menghadiri kegiatan di Masjid Raya Al-Mashun, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (22/3/2025).
Menurut Kapolri, pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik dalam menangani kasus ini.
“Saya kira kita semua tentunya akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk bisa menindaklanjuti hal-hal tersebut,” tutur Kapolri.
Kasus ini bermula dari pengiriman kepala babi yang ditujukan kepada wartawan Tempo, Fransisca Christy Rosana (Cica), pada Rabu (19/3).
Peristiwa tersebut langsung dilaporkan pimpinan media Tempo dan Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) ke Bareskrim Polri, pada Jumat (21/3/2025).
Laporan tersebut teregsiter dengan nomor LP/B/153/SPKT/BARESKRIM POLRI, tertanggal 21 Maret 2025.
Namun, pada Sabtu (22/3/2025) pagi, teror bangkai tikus kembali dikirim ke kantor redaksi Tempo.
Enam ekor tikus tanpa kepala dimasukkan ke dalam sebuah kardus yang dibungkus kertas kado bermotif mawar.