Selasa, Juni 10, 2025

Arie Kriting Ngamuk, TikToker Richard Theodore Lecehkan Orang NTT

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Arie Kriting ngamuk dengan TikToker Richard Theodore.

Arie Kriting menilai Richrad Theodore telah melecehkan orang Nusa Tenggara Timur (NTT) hanya demi konten TikTok.

Dalam video TikTok yang viral itu, Richard menuding seorang bapak penjaga warung di NTT tidak jujur dengan ponselnya yang tertinggal.

Padahal bapak tersebut tidak mengetahui jika ponsel Richard Theodore tertinggal di warungnya.

Arie Kriting pun mengingatkan kepada Richard dengan konten tes kejujuran tersebut.

Menurut Arie Kriting, Richard tidak memiliki hak menguji kejujuran orang NTT.

Baca Juga :  Lowongan CPNS 2024 Dibuka, Menteri PAN-RB Minta Ini kepada Calon Pelamar

“Buat anak-anak orang kaya yang pergi buat tes-tes kejujuran di NTT, Song mau bilang kamu anji..! Tapi saya tidak enak, karena saya ini orangnya sopan. Jadi ya sudah,” ungkap Arie Kriting melalui akun TikTok pribadinya, pada Rabu (14/6/2023).

“Kamu ada hak apa untuk tes-tes orang punya kejujuran di sana, dan kamu ada hak apa untuk bilang seorang bapak di NTT itu orang yang tidak jujur?” tanyanya.

“Dia kasih kembali kau punya barang kok! cuma kau saja yang tak tahu bilang terima kasih!” tegas Arie Kriting.

Baca Juga :  Heboh di Medsos, Polisi Temukan Sosok Pemeran Video Syur 'Shella Trenggalek', Ternyata...

Daripada menguji kejujuran orang NTT, Arie mengusulkan agar Richard mengetes bapaknya sendiri.

Arie pun menduga kalau uang yang digunakan Richard dari ayahnya untuk pergi ke NTT, bisa berasal dari tempat yang tidak jujur.

“Daripada kau jauh-jauh bawa kau punya uang di sana, sok mau bakti sosial tapi kau injak-injak harga diri, mending kau pake kau punya anggaran itu untuk tes kejujuran itu kau punya bapak sendiri!” ungkap Arie Kriting.

Baca Juga :  Jokowi Singgung Menteri yang Sibuk Nyaleg: Kalau Ganggu Kerja Bisa Ganti

“Kau tes kejujuran kau punya bapak dulu, siapa tahu uang banyak yang dia kasih kau itu belum tentu datang dari tempat yang jujur,” jelasnya.

Arie Kriting pun mengingatkan Richard agar sopan ketika datang ke daerah orang lain dan tulus membantu.

“Heh! kau tes punya bapak dulu! tak usah jauh-jauh tes orang NTT sana! Datang kau ke tanah orang itu hormati!” tegas Arie Kriting.

“Kau mau membantu, bantu yang tulus! bukan untuk kau punya konten terus! Heh! kau stop sudah! hormati orang!” tutupnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...

Ketua GRIB Jaya jadi Tersangka Pendudukan Lahan BMKG, Belum Lama Bebas dari Penjara 

Aliansi.co, Jakarta- Polisi menetapkan Ketua GRIB Jaya Tangsel inisial MYT sebagai tersangka kasus pendudukan lahan milik BMKG. Selain MYT, satu tersangka lain inisial Y yang...

Wanita Muda Korban Begal Payudara di Lebak Bulus Masih Alami Trauma, Begini Kondisinya

Aliansi.co, Jakarta- Wanita muda korban pelecehan payudara di Jalan Lebak Bulus IV, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (21/5/2025), hingga kini mengalami trauma. Bahkan, polisi hanya...