İstanbul escort bayan Adana Escort bayan

Jumat, Mei 23, 2025

Beda Penilaian Fraksi PDIP Terkait Setahun Heru Budi Jabat Pj Gubernur DKI

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta menyampaikan penilaian yang berbeda terhadap Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono.

Penilaian tersebut mengenai selama setahun Heru Budi menjadi Pj Gubernur DKI.

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menilai selama setahun memimpin Jakarta kinerja Heru baik.

“Bagus kerjanya,” kata Prasetyo saat ditemui di sela rapat pembahasan Raperda APBD DKI Jakarta di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/10/2023).

Prasetyo pun meyakini jabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta bakal diperpanjang oleh Kementerian Dalam Negeri.

Baca Juga :  Inspektorat Buka Posko Pengaduan Pungli Mudik di Terminal Lebak Bulus

“Kalau saya lihat sih (masa jabatan Heru Budi) diperpanjang,” kata politisi PDIP ini.

Prasetyo menyebut salah satu kinerja Heru yang patut diapresiasi yakni melanjutkan penyelesaian Sodetan Ciliwung.

“Sodetan Ciliwung kan sudah bagus sekarang,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono memberi catatan terhadap kinerja Heru Budi Hartono selama setahun mengurus ibu kota.

Gembong menilai cara berkomunikasi Heru Budi kepada publik kurang baik.

Baca Juga :  Klinik Kesehatan Kantor Wali Kota Jaksel Kembali Beroperasi, Kini Ada Pelayanan Kebidanan

“Komunikasi publik Pak Heru kurang baik, maka ini perlu diperbaiki. Ketika komunikasi baik maka eksekusi akan berjalan baik. Tapi karena komunikasi publiknya kurang baik maka yang terjadi tersendat sendat,” kata Gembong di DPRD DKI Jakarta, Senin (9/10).

Gembong memberi peringatan tersebut kepada Heru lantaran kinerja orang nomor satu di Jakarta itu kerap dikaitkan dengan PDIP.

Karena itu Gembong meminta agar Heru bekerja dengan maksimal.

“Karena yang milih presiden berarti orangnya PDIP walaupun profesional murni kan ini. Tetapi persepsi masyarakat seperti itu maka selalu saya gandulin Pak Heru udahlah kerja maksimal,” ucapnya.

Baca Juga :  Hari Pertama jadi Wali Kota, Anwar Mengaku Berhasil Atasi Banjir di Jakarta Timur

Seperti diketahui, masa jabatan Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta segera berakhir. Sesuai ketentuan, masa jabatan Pj Gubernur diperbarui setahun sekali.

Heru Budi resmi dilantik sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta pada Senin, 17 Oktober 2022, di Sasana Bhakti Praja, Kantor Kemendagri. Heru menggantikan Gubernur DKI sebelumnya, Anies Baswedan, yang purnatugas.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Peras Penjual Bakso, Anggota hingga Ketua FBR Bojongsari Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara

Aliansi.co, Jakarta- Tim Jatanras menangkap Ketua Ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dan empat anak buahnya karena diduga melakukan pemerasan terhadap pedagang bakso di wilayah...

Viral Minta Jatah Proyek Rp 5 Triliun, Ketua Kadin Cilegon dan Wakilnya Ditetapkan Tersangka

Aliansi.co, Banten- Polda Banten menetapkan tiga orang sebagai tersangka terkait kasus pemalakan jatah proyek Rp5 triliun terhadap PT Chengda Engineering Co yang viral di...

Kapolri Tegaskan Tanpa Kompromi Sikat Premanisme Berkedok Ormas

Aliansi.co, Jakarta- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan akan menindak aksi premanisme berkedok organisasi masyarakat (Ormas). Listyo memastikan Polri tak pandang bulu menyikat ormas manapun...

Polri Tangkapi Ribuan Pelaku Aksi Premanisme dan Ormas Pengganggu Investasi, Ketua GRIB Dipanggil

Aliansi.co, Jakarta- Polri menangkap para pelaku aksi premanisme selama pelaksanaan Operasi Kepolisian Kewilayahan secara serentak di Tanah Air. Tercatat, sebanyak 3.326 kasus pelaku aksi premanisme...

Bareskrim Polri Tangkap Cukong Penampung Hasil Judi Online, Berkedok Perusahaan Teknologi

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menyita total aset senilai lebih dari Rp530 miliar dari dua cukong penampung hasil judi online. Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka...