Kamis, September 19, 2024

Capres Pemilu 2024, Kader dan Pendukung Tak Rela jika Prabowo Dikhianati Lagi 

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyindir adanya bentuk penghianatan yang kembali dialami Prabowo Subianto jelang Pemilu 2024.

Namun Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, itu tidak menjelaskan pihak -pihak yang melakukan penghianatan terhadap Prabowo Subianto.

Hal itu disampaikan Rahayu Saraswati melalui akun Instagram pribadinya @rahayusaraswati, pada Kamis (27/4/2023).

“Wis wayahe.. 2024 Indonesia harus jadi pemenangnya. Beliau paling ikhlas, paling rela… dikorbankan, dikhianati, dikecewakan berulang kali, tapi tak pernah mendendam. Karena semua demi Indonesia,” tulisnya yang dikutip Jumat (28/4/2023).

Baca Juga :  Resmi Mundur dari Gerindra, Sandiaga Uno Titip Sepucuk Surat untuk Prabowo

Dalam unggahannya, wanita yang akrab disapa Sara itu juga memposting foto Prabowo Subianto dengan menggunakan jas lengkap sedang hormat di depan bendera Merah Putih.

Sara menambahkan lagu Tanah Airku dalam postingan tersebut.

Putri dari abang Prabowo, Hashim Djojohadikusumo itu memastikan jika sang paman tidak akan menggunakan ego pribadinya dalam urusan bangsa.

Namun sebagai keluarga, kader dan para pendukung tidak rela jika Prabowo kembali dikhianati.

Baca Juga :  Aburizal Bakrie, Hatta Rajasa hingga Purnawirawan Jenderal Turun Gunung Menangkan Prabowo-Gibran

“Bukan ego beliau yang tak bisa berkompromi. Itu sudah terbukti. Ego kami pendukungnya lah yang tak rela melupakan perjuangannya, pengorbanannya, dan semangatnya,” ujarnya.

Perjanjian Batu Tulis

Sebagai informasi, Prabowo Subianto memang beberapa kali dikecewakan oleh kolega politiknya.

Saat Pemilu 2014 lalu, Prabowo merasa dikhianati oleh PDIP soal dukungan di Pilpres.

Sebab pada saat itu PDIP akhirnya memilih dan mengusung Joko Widodo (Jokowi) sebagai capres dan berpasangan dengan Jusuf Kalla (JK) di 2014.

Baca Juga :  KPU Umumkan Dana Kampanye Capres-Cawapres 2024, Paling Banyak Siapa?

Padahal sebelumnya, Prabowo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah membuat kesepakatan dalam sebuah perjanjian di Batu Tulis, Bogor.

Dalam perjanjian Batu Tulis, PDIP disebut akan mendukung Prabowo Subianto pada Pemilu berikutnya yakni di 2014.

Peristiwa Baru Tulis hampir sama dengan peristiwa pencapresan beberapa waktu lalu.

Setelah Prabowo mendeklarasikan menjadi Capres, PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres pada Pemilu 2024.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...

Polisi Gulung Sindikat Narkotika Jaringan Sumatera-Jawa, 140 Kg Ganja Disita

Aliansi.co, Jakarta- Polres Tangserang Selatan menggulung sindikat peredaran narkotika jenis ganja jaringan Sumatera-Jawa. Dari pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga anggota jaringan dan menyita 140,4 kilogram...

Bareskrim Usut Dugaan Korupsi Program Strategis BUMN di PTPN XI

Aliansi.co, Jakarta- Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri mulai mengusut dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan proyek pengembangan dan modernisasi PG Djatiroto PTPN...

Peras Pengusaha Rp 3,49 Miliar, Bareskrim Tetapkan Pegawai BPOM Tersangka Gratifikasi 

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT...

Polisi Bongkar Eksploitasi Seksual Anak, Transaksi Lewat Telegram dengan Omzet Rp 9 Miliar

Aliansi.co, Jakarta – Bareskrim Polri membongkar kasus eksploitasi anak melalui telegram. Polisi berhasil meringkus 4 tersangka dan menyelamatkan 4 korban anak. “Saat melakukan penangkapan terhadap muncikari...