Kamis, September 19, 2024

Giliran Pejabat Dinas Perumahan DKI Terciduk Pamer Kekayaan, Langsung Diperiksa Inspektorat

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Pejabat Pemprov DKI Jakarta kembali terciduk pamer kekayaan di media sosial.

Kali ini, keluarga pejabat Dinas Perumahan DKI Jakarta diviralkan karena flexing atau pamer kekayaan di media sosial.

Pejabat tersebut Kepala Seksi Peningkatan Kualitas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Dinas Perumahan DKI Jakarta bernama Selvy Mandagi

Aksi flexing tersebut viral setelah sebuah foto yang menunjukan dugaan bukti reservasi hotel bintang lima dengan total Rp 27 juta untuk menginap selama di Kempinski.

Baca Juga :  Polisi Temukan Barang Bukti Baru dalam Kasus Tewasnya Siswi SD Negeri Petukangan

Bukti foto tersebut diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed, yang hingga saat ini sudah dilihat lebih dari 1,5 juta pengguna Twitter

“Wah pegawai Dinas Perumahan Pemprov DKI keren juga ya? Nginap di Kempinsky 2 malam habis 27 juta!,” tulis @PartaiSocmed yang dikutip, Rabu (5/4/2023).

Selain itu juga terdapat adanya bukti foto reservasi hotel menginap dua malam, yang diduga untuk anak Selvy dengan total Rp 11,5 juta.

“Untuk anak-anaknya kelas kamarnya agak berbeda, cukup 11 jutaan per dua malam,” sambung @PartaiSocmed.

Baca Juga :  HUT Kota Jakarta, Pemprov DKI Gelar Uji Emisi Kendaraan Gratis di TMR Ragunan

Menurut akun @PartaiSocmed, bukti foto tersebut ia dapatkan dari akun Facebook atas nama Vega Violita Pinaria, yang diduga anak Selvy.

“Bagi yg mempermasalahkan mengapa invoice dan reservasi hotel bisa bocor. Tentu yg membocorkan bukan pegawai Hotel Kempinsky tapi orangnya sendiri yg suka flexing. Pertanyaan terjawab ya,” sambung @PartaiSocmed.

Terkait viralnya unggah tweet tersebut warganet ramai-ramai memberikan komentarnya.

“Saking narsisnya ampe tidur di hotel aja mesti diselfie dulu notanya,” tulis akun @Ariawan1991.

Baca Juga :  Sambut Lebaran, Ratusan Anggota Satpol Jaksel Sumringah Terima Paket Sembako dari Pimpinan

“wkwkwk anaknya yg bocorin. pamer berujung petaka ini sh,” tulis akun @Dongolah_2114.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku sudah mendengar aksi pamer kekayaan anak Selvy Mandagi yang viral tersebut.

Ia menyebut Selvy sudah dipanggil Inspektorat DKI untuk diminta klarifikasi.

“Yang Dinas Perumahan lagi dipanggil, mungkin besok (proses) klarifikasi oleh Inspektorat,” jelas Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...

Polisi Gulung Sindikat Narkotika Jaringan Sumatera-Jawa, 140 Kg Ganja Disita

Aliansi.co, Jakarta- Polres Tangserang Selatan menggulung sindikat peredaran narkotika jenis ganja jaringan Sumatera-Jawa. Dari pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga anggota jaringan dan menyita 140,4 kilogram...

Bareskrim Usut Dugaan Korupsi Program Strategis BUMN di PTPN XI

Aliansi.co, Jakarta- Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri mulai mengusut dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan proyek pengembangan dan modernisasi PG Djatiroto PTPN...

Peras Pengusaha Rp 3,49 Miliar, Bareskrim Tetapkan Pegawai BPOM Tersangka Gratifikasi 

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT...

Polisi Bongkar Eksploitasi Seksual Anak, Transaksi Lewat Telegram dengan Omzet Rp 9 Miliar

Aliansi.co, Jakarta – Bareskrim Polri membongkar kasus eksploitasi anak melalui telegram. Polisi berhasil meringkus 4 tersangka dan menyelamatkan 4 korban anak. “Saat melakukan penangkapan terhadap muncikari...