Senin, Juni 16, 2025

Heboh Air Sumur di Gunung Sindur Bercampur BBM, Warga: Pertamax Gratis Euy

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Heboh di media sosial sebuah video yang memperlihatkan air sumur warga di Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berwarna biru.

Dari video yang diunggah akun Instagram @gunungsindurbogor, disebutkan bahwa air sumur telah tercampur bahan bakar minyak (BBM).

“Beberapa rumah warga yang di belakang pom bensin Nagrog Gunung Sindur (depan Pesantren DQ) airnya tercemar kandungan minyak yang gampang menyala bila terkena api,” tulis akun @gunungsindurbogor, dikutip Sabtu (9/9/2023).

Baca Juga :  Heboh di Medsos Beredar Uang Mutilasi Pecahan Rp 100 Ribu, Begini Ciri-cirinya

Dalam video, memperlihatkan seorang pria tengah mengambil air dari keran yang berada di dapur rumahnya.

Air tersebut tampak kebiruan.

Ia kemudian menampung air itu dengan gayung hingga penuh.

Pria tersebut pergi ke belakang rumah lalu mencelupkan kertas ke dalam gayung berisi air berwarna biru itu.

Pria itu kemudian menyalakan korek api ke arah kertas dan seketika api langsung membesar.

Kertas tersebut terbakar habis.

Baca Juga :  Anies Ngaku Masyarakat Banyak Khawatir Usai Jokowi Sebut Cawe-cawe di Pilpres 2024

Di akhir video memperlihatkan seorang ibu yang tengah menimba air dari dalam sumurnya.

Lalu warga tersebut menunjukkan air yang ditimbanya berisi air berwarna biru.

“Ini Pertamax, euy. Ini orangnya yang nyendok (nimba). Pertamax gratis euy,” ujar wanita tersebut.

Camat Gunung Sindur, Dace Hatomi, membenarkan kejadian tersebut.

Dace mengatakan, sejumlah warga sudah melaporkan kejadian tersebut.

Mereka adalah warga Kampung Nagrog RT 02, 03/05, Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur.

Baca Juga :  Heboh Video Tarik Tunai Rp 100 Ribu di ATM yang Keluar Rp 52 Ribu

“Iya laporan warga yang air sumurnya bercampur bahan bakar minyak,” ujar Dace saat dikonfirmasi.

Unggahan video tersebut mendapat beragam komentar dari masyarakat.

“Udah setahun ini, tapi ga ada solusinya, ” tulis Syaeful.

“Pertanda pertama bakal mulai gratis min, ” tulis Elfaqir.

“Warga ga minta loh ya. Tapi dibagi, ” tulis Febrigia.

“Wah mumpung masih tercemar tampung pake tong sebanyak2nya, ” tulis Rifqie.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Siapkan Advokat Profesional, Peradi YLC Gelar Leadership Development Program di Kaliurang Yogyakarta

Aliansi.co, Jakarta- Program pengembangan kepemimpinan para advokat yang digelar Peradi Young Lawyers Committee (YLC) di Griya Persada Resort & Convention Hotel, Kaliurang, Yogyakarta, resmi...

Terdampak Proyek PLTGU Karawang, Nelayan Cimalaya Wetan Berjuang Tuntut Ganti Rugi

Aliansi.co,Karawang- Nelayan Cimalaya Wetan, Karawang, hingga kini terus memperjuangkan nasibnya akibat terdampak proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU). Mereka menuntut ganti rugi dari...

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...