Aliansi.co, Jakarta-Jenazah mahasiswa Universitas Indonesia MNZ yang dibunuh seniornya di kosan kawasan Kukusan, Beji, Depok, dijemput pihak keluarga dari RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, tadi malam (4/8/2023).
Keluarga besar MNZ tampak berduka saat melihat korban di ruang instalasi forensik RS Polri.
Paman korban, Muchtar Fatoni mengatakan keputusan keluarga besar, jenazah langsung dibawa ke kampung halamannya.
Muchtar menyatakan jenazah MNZ diminta oleh ibundanya untuk dimakamkan di Lumajang, Jawa Timur.
“Dibawa ke Lumajang untuk dimakamkan di sana, itu permintaan ibundanya,” ujarnya.
Dia mengatakan, pihak keluarga sudah menyerahkan kasus ini untuk diusut tuntas oleh pihak kepolisian.
Keluarga besar MNZ yang berada di Lumajang berharap pelaku bisa dihukum maksimal.
“Kita ikuti proses hukum yang berjalan. Tapi, tetap keluarga, dari ibu korban, meminta supaya dihukum seberat-beratnya,” kata Muchtar.
Mahasiswa UI MNZ ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kamar indekosnya pada Jumat (4/8/2023).
Jasad korban ditemukan terbungkus kantong plastik warna hitam.
Jasad ditemukan di kolong tempat tidur.
Polisi langsung menangkap pelaku berinisial AAB (23) yang diketahui senior korban di Fakultas Sastra Rusia UI.