Sabtu, Juni 7, 2025

Laba Tahun Berjalan PEHA Meningkat Signifikan hingga 143 Persen

WIB

Aliansi.co, Jakarta– PT Phapros Tbk yang merupakan bagian dari holding BUMN Farmasi telah merilis laporan keuangan yang telah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022.

Berdasarkan laporan tersebut, emiten berkode saham PEHA ini membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 11 persen serta laba tahun berjalan yang signifikan sebesar 143 persen dengan jumlah kategori produk jual bebas, obat resep, obat generik bahkan alkes yang lengkap.

Menurut Direktur Utama PT Phapros Tbk, Hadi Kardoko, kinerja perusahaan di tahun 2022 ditopang dengan efisiensi operasional, agresivitas penetrasi pasar melalui produk-produk unggulan Phapros serta berbagai  kerjasama dengan mitra strategis.

Baca Juga :  Pelunasan Biaya Haji 1444 H Tembus 96 Persen, 6.943 Jemaah Masih Tunda Bayar

Di tahun 2022 lalu juga menjadi milestone bersejarah bagi Perseroan, di mana salah satu produk legendaris Antimo memasuki usia emasnya ke 50 tahun, dengan sejumlah rejuvenasi strategi atas komunikasi dan promosi produk tersebut agar makin dapat diterima seluruh kalangan.

“Tahun 2022 merupakan tahun pertumbuhan ekspansif bagi kami. Dari aspek perluasan pasar, inovasi produk, jumlah produksi dan lainnya, menghasilkan kinerja yang positif dibanding tahun sebelumnya,” ungkapnya melalui keterangan tertulis kepada Aliansi.co, Jumat (31/3/2023)

Kunci yang kami lakukan ada dua hal, yaitu efisiensi biaya di segala lini dan efektifitas operasional. Selebihnya ditopang dengan business excellence, organizational excellence dan digitalisasi,” imbuhnya

Baca Juga :  Buka IISF 2024, Jokowi Ungkap Strategi Penanganan Perubahan Iklim

Selain kinerja yang fantastis dari pertumbuhan laba tahun berjalan serta penjualan, kinerja Phapros juga ditunjukkan dari pertumbuhan kas atau setara kas yang meningkat hingga 57 persen pada akhir 2022 dibanding 2021.

“Dengan melihat kinerja tahun lalu yang meningkat tajam, kami optimis tahun 2023 ini PEHA bisa tumbuh lebih signifikan dari sisi keuangan maupun peluang pasar, sehingga mampu memberikan imbal balik yang lebih baik kepada pemegang saham atau investor, karyawan ataupun stakeholder lainnya”.

Analis teknikal dari BCA sekuritas Achmad Yaki Yamani mengatakan bahwa secara umum sektor farmasi masih prospektif karena meningkatnya shifting pola konsumsi ke vitamin dan suplemen selama beberapa tahun terakhir.

Baca Juga :  DPR Tolak Desakan China Minta APBN buat Jaminan Utang Proyek KCJB

Paska pandemi, pola hidup sehat menjadi salah satu katalis positif untuk sektor farmasi terutama yang memproduksi multi vitamin serta makanan tambahan untuk kesehatan.

“Kekhawatiran resesi global juga sudah mereda, jadi potensi pembalikan arah atau penguatan masih mungkin terjadi. Tekanan dari global lebih kepada panic selling dari pemain domestik ketika melihat bursa di US atau regional terkoreksi dalam.”

Menurutnya, bisnis Phapros cukup prospektif di pasar Indonesia karena di tahun 2022 ada pendapatan yang bersumber dari dividen income dan pemulihan piutang yang naik cukup signifikan tahun lalu.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...

Ketua GRIB Jaya jadi Tersangka Pendudukan Lahan BMKG, Belum Lama Bebas dari Penjara 

Aliansi.co, Jakarta- Polisi menetapkan Ketua GRIB Jaya Tangsel inisial MYT sebagai tersangka kasus pendudukan lahan milik BMKG. Selain MYT, satu tersangka lain inisial Y yang...

Wanita Muda Korban Begal Payudara di Lebak Bulus Masih Alami Trauma, Begini Kondisinya

Aliansi.co, Jakarta- Wanita muda korban pelecehan payudara di Jalan Lebak Bulus IV, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Rabu (21/5/2025), hingga kini mengalami trauma. Bahkan, polisi hanya...