Aliansi.co, Jakarta– Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyindir sosok calon legislatif (caleg) yang menyaru jadi seorang nelayan dan viral di media sosial.
Prabowo kesal karena caleg yang menyamar jadi nelayan tersebut menolak progam makan siang gratis yang diusulkannya.
Apalagi belakangan diketahui, nelayan palsu itu ternyata seorang caleg dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bernama Sappe.
“Ada yang tidak setuju, ada yang nyamar sebagai nelayan. Berani-berani ya, nyamar sebagai nelayan, nyamar sebagai petani, dan mengatakan kami tidak perlu makan gratis,” ujar Prabowo saat menghadiri kampanye akbar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung pada Kamis (8/2/2024).
Prabowo menyampaikan akting yang dipertontonkan caleg PKS di hadapan capres nomor urut 1 Anies Baswedan itu, layak mendapatkan penghargaan seperti Piala Citra ataupun Piala Oscar.
“Itu sedang diusulkan menerima Piala Citra atau menerima Oscar. Itu lumayan, dia jangan jadi caleg, dia harusnya bintang sinetron,” ungkap Prabowo.
Sebuah video viral beredar di media sosial yang memperlihatkan sosok seorang pria yang menangis kepada capres paslon nomor urut 1 Anies Baswedan saat ia berkampanye di Lapangan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan pada Selasa 6 Februari 2024.
Pria tersebut menangis sesegukan hingga mengemis kepada Anies Baswedan sambil mengutarakan keluhan nasib nelayan.
Ia juga menyampaikan betapa mirisnya kehidupan masyarakat nelayan yang sangat sulit untuk mendapatkan bahan bakar.
“Saya nelayan atas nama Sappe mewakili seluruh lapisan masyarakat khususnya Sulawesi Selatan, masyarakat nelayan yang selama ini di mana kami susah mendapatkan bahan bakar pak,” katanya.
“Di mana-mana kami sulit mendapatkan Pak, begitu juga saudara-saudara kami para petani sudah sulit. Oleh karena itu, Pak, kami tak butuh makan gratis, kami tak butuh susu gratis Pak,” katanya sambil terisak di hadapan Anies.