Selasa, Juni 17, 2025

Prihatin PT Jakpro Rugi Rp 701 Miliar, Begini Saran SGY kepada Pj Gubernur DKI Heru Budi

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Himpunan Masyarakat Nusantara (Hasrat) prihatin dengan besarnya kerugian Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov DKI Jakarta di era kepempinan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. ‘

Ketua Umum Hasrat Sugiyanto menyebutkan, rugi usaha Perusahaan Perseroaan Daerah (Perseroda) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selama 1 tahun Heru Budi Hartono menjadi Pj Gubernur DKI menembus angka Rp 701 miliar.

Sementara itu, di era Anies Baswedan total kerugian PT. Jakpro dari tahun 2019 hingga 2022 mencapai Rp 708 miliar.

Baca Juga :  Pantau Fasilitas Pengendali Banjir, Wali Kota Anwar Gowes Tiga Kecamatan

“Dengan demikian total kerugian PT Jakpro dalam lima tahun terakhir mencapai Rp 1,4 triliun,” kata Sugiyanto dalam keterangan tertulisnya yang disampaikan, pada Senin (12/8/2024).

Adapun rincian kerugian PT Jakpro sebesar Rp 1,4 triliun, lanjutnya, adalah pada tahun buku 2023 mencapai Rp 701 miliar.

Lalu, pada tahun buku 2022 mengalami kerugian sebesar Rp 280 miliar, dan tahun 2021 Rp 110,83 miliar.

Kemudian, tahun 2020 Rp 240 miliar, dan pada tahun buku 2019 PT Jakpro mengalami kerugian sebesar Rp 76,22 miliar.

Baca Juga :  Disinggung KPK, Pramono Catat Kasus Korupsi Lama di Pemprov DKI Jakarta, Apa Saja? 

Dia mengungkapkan, data kerugian usaha ini dapat dilihat di situs web Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Rugi tahun buku 2023 ini, kata dia, baru diposting beberapa minggu lalu.

Dia menyampaikan, banyak yang mempertanyakan arah penggunaan dana yang disetorkan oleh Pemprov DKI Jakarta kepada PT Jakpro.

Terlebih, perusahaan ini terus merugi meskipun mendapatkan suntikan dana Penyertaan Modal Daerah (PMD) yang cukup besar.

“Sejatinya, PMD adalah uang rakyat dari APBD. Dana ini diberikan sebagai PMD untuk dukungan modal usaha kepada BUMD PT Jakpro melalui persetujuan DPRD DKI Jakarta,” bebernya.

Baca Juga :  Kasatpol PP Nonaktif Jaksel Buka Suara Soal Pencopotan Jabatannya

Sugiyanto menjelaskan, adalah hal wajar jika masyarakat Jakarta geram atas kerugian PT Jakpro.

Hal ini, kata dia, menjadi ironis karena setiap tahun Pemprov DKI Jakarta secara rutin memberikan PMD kepada PT Jakpro.

Diperkirakannya, dana yang telah diterima sejak tahun 2020 hingga 2024 mencapai sekitar Rp7-9 triliun.

“Pada intinya, PT Jakpro telah menerima PMD dalam jumlah triliunan rupiah dari Pemprov DKI Jakarta,” terangnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Siapkan Advokat Profesional, Peradi YLC Gelar Leadership Development Program di Kaliurang Yogyakarta

Aliansi.co, Jakarta- Program pengembangan kepemimpinan para advokat yang digelar Peradi Young Lawyers Committee (YLC) di Griya Persada Resort & Convention Hotel, Kaliurang, Yogyakarta, resmi...

Terdampak Proyek PLTGU Karawang, Nelayan Cimalaya Wetan Berjuang Tuntut Ganti Rugi

Aliansi.co,Karawang- Nelayan Cimalaya Wetan, Karawang, hingga kini terus memperjuangkan nasibnya akibat terdampak proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU). Mereka menuntut ganti rugi dari...

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...