Kamis, September 19, 2024

Bertemu Presiden Tanzania, Jokowi Sampaikan Kerja Sama Investasi hingga Kesehatan

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Tanzania, Samia Suluhu Hassan, di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, pada Kamis (25/1/2024).

Jokowi menilai kunjungan ini makin mempererat persahabatan kedua negara serta meningkatkan kerja sama konkret di berbagai bidang, mulai dari perdagangan hingga kesehatan.

“Dalam pertemuan tadi kami telah membahas beberapa hal. Yang pertama terkait perdagangan, preferential trade agreement akan dibentuk untuk meningkatkan perdagangan dan peluncuran negosiasinya dimulai tahun ini,” ujar Jokowi dilansir dari kanal YouTube Setpres, dikutip Jumat (26/1/2024).

Kedua, terkait investasi, Jokowi mendorong komitmen kerja sama bidang migas untuk terus diperkuat.

Baca Juga :  Rapim di Markas TNI, Kapolri Sebut Sinergitas Harga Mati yang Tak Tergoyahkan

Jokowi menyebut bahwa Pertamina telah memperluas kerja sama di Mnazy Bay, serta pelatihan pegawai Tanzania Petroleum Development Corporation (TPDC) juga sudah dimulai.

“Ke depan, Indonesia mengharapkan negosiasi antara Medco Energi untuk kerja sama LNG dan rencana investasi ESSA di bidang pupuk dapat segera terrealisasi. Saya juga telah menyampaikan pentingnya pembentukan bilateral investment treaty untuk perlindungan investasi kedua negara,” jelasnya.

Ketiga, terkait kerja sama pembangunan, Indonesia berkomitmen meningkatkan kerja sama revitalisasi Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan, pelatihan sumber daya manusia bidang migas dan pertanian, serta penerapan National Single Window System.

Baca Juga :  KTT ASEAN ke-43 Resmi Ditutup, Jokowi Serahkan Tongkat Ketua ke PM Laos

Keempat, terkait kesehatan, Jokowi menyebut bahwa perusahaan farmasi Indonesia berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan medis di Tanzania.

Untuk itu, Jokowi menyampaikan pentingnya penjajakan intensif antara Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI dengan Otoritas Obat dan Medis Tanzania untuk mempercepat registrasi produk farmasi.

Selain itu, Jokowi juga mengajak Tanzania sebagai mitra utama untuk mendukung penyelenggaraan Indonesia-Africa Forum II yang akan diselenggarakan oleh Indonesia pada tahun ini untuk memperkuat kerja sama Selatan-Selatan.

Kedua pemimpin juga membahas beberapa isu global seperti situasi di Gaza.

“Terkait situasi di Gaza, kedua negara memiliki kesamaan posisi dan akan terus berkoordinasi untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina,” tandasnya.

Baca Juga :  Jokowi Pastikan Pemecatan Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Pilkada Serentak

Sementara itu, Presiden Samia mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan kunjungan pertamanya ke luar negeri pada tahun 2024.

Menurutnya, kunjungan ini merupakan sebuah kesempatan di waktu yang tepat dan jauh lebih signifikan karena Indonesia-Tanzania tahun ini memperingati 60 tahun terjalinnya hubungan diplomatik.

“Bagi kami, Indonesia telah menjadi sahabat segala musim dan segala cuaca karena hubungan kami telah terjalin sejak masa pra-kolonial dan setelah diresmikan, Indonesia merupakan salah satu negara pertama yang membuka kedutaan besarnya di Tanzania,” ucap Presiden Samia.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...

Polisi Gulung Sindikat Narkotika Jaringan Sumatera-Jawa, 140 Kg Ganja Disita

Aliansi.co, Jakarta- Polres Tangserang Selatan menggulung sindikat peredaran narkotika jenis ganja jaringan Sumatera-Jawa. Dari pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga anggota jaringan dan menyita 140,4 kilogram...

Bareskrim Usut Dugaan Korupsi Program Strategis BUMN di PTPN XI

Aliansi.co, Jakarta- Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri mulai mengusut dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan proyek pengembangan dan modernisasi PG Djatiroto PTPN...

Peras Pengusaha Rp 3,49 Miliar, Bareskrim Tetapkan Pegawai BPOM Tersangka Gratifikasi 

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT...

Polisi Bongkar Eksploitasi Seksual Anak, Transaksi Lewat Telegram dengan Omzet Rp 9 Miliar

Aliansi.co, Jakarta – Bareskrim Polri membongkar kasus eksploitasi anak melalui telegram. Polisi berhasil meringkus 4 tersangka dan menyelamatkan 4 korban anak. “Saat melakukan penangkapan terhadap muncikari...