Kamis, September 19, 2024

Dapat Dukungan dari Anggota, Bontor-Riesky Ikhtiar Bawa Peradi Jaksel Lebih Baik

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Banjir dukungan dari anggota, Bontor OL Tobing dan Riesky Indrawan siap dalam pemilihan ketua dan sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Peradi Jakarta Selatan.

Dukungan tersebut jadi ikhtiar Bontor dan Riesky membawa DPC Peradi Jakarta Selatan untuk lebih baik.

“Kami maju bukan untuk menjadi yang terbaik, namun atas dukungan dari kawan-kawan sekaligus ini menjadi ikhtiar kami untuk membawa Peradi Jaksel lebih baik,” kata Bontor saat dihubungi wartawan, Minggu (28/5/2023).

Bontor pun mengajak para simpatisan dan pendukungnya untuk hadir dalam Muscab Peradi Jakarta Selatan.

“Kawan-kawan di Peradi Jaksel untuk datang tepat waktu, tertib dan memilih calon ketua dan sekretaris dengan hati nurani,” kata dia

Tingkatkan Kompetensi Advokat Muda

Baca Juga :  Dinyatakan DPN Memenuhi Syarat, Bontor-Riesky Ajak Pendukung Sukseskan Muscab Peradi Jaksel

Di kesempatan sama, Riesky menambahkan, pihaknya telah menyusun visi dan misi jika terpilih memimpin Peradi Jaksel.

Salah satunya, peningkatan kompetensi advokat muda.

Eky, sapaan Riesky Indrawan menyampaikan, peningkatan kompetensi para advokat muda Peradi Jakarta Selatan penting dilakukan untuk menciptakan advokat yang andal, profesional dan dapat bekerja sesuai dengan aturan dan kode etik

Selain itu, mampu menjadi advokat yang profesional dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat sebagai pengguna jasa hukum.

“Motto kami adalah mau dekat dan berbuat untuk Peradi Jakarta Selatan. Nah, peningkatan kompetensi advokat muda ini menjadi bukti besarnya perhatian kami kepada advokat-advokat muda agar bisa menjadi lebih profesional dan menjaga kode etik,” ungkap Eky

Baca Juga :  Buka Puasa Bersama dengan Anggota Ikadin Jakarta Selatan, Bontor dan Eky Diingatkan soal Amanah

Eky menyebutkan, dua program pendidikan bagi advokat muda yang diusungnya, antara lain pendidikan khusus profesi advokat (PKPA) dan pendidikan advokat lanjutan.

PKPA bertujuan untuk mencetak para sarjana hukum yang akan memulai profesi advokat.

“Pendidikan profesi advokat ini ditujukan bagi sarjana hukum yang baru mau memulai profesinya sebagai advokat, mereka dibimbing dengan baik, bukan sekedar pendidikan yang asal-asalan, benar-benar diberikan materi-materi yang bagus sesuai dengan ketentuan aturan,” ungkap Eky

“Dan pemberi materinya memang orang-orang yang memang expert dan berkompeten. Jadi kita betul-betul mencetak advokat profesional, bukan hanya asal lulus,” jelasnya.

Eky menambahkan, pendidikan advokat lanjutan berupa workshop tentang kiat-kiat dalam menjalankan profesi advokat.

Di antaranya cara membangun kantor advokat yang baik dan benar, cara membuat proposal perjanjian kerjasama dengan klien dan lainnya.

Baca Juga :  Pulihkan Kemampuan Kognitif, David Ozora Mulai Masuk Sekolah

“Hal-hal yang sebenarnya sederhana, tetapi banyak yang belum memahami, sehingga banyak temen-temen advokat kita yang muda itu kesulitan ketika mendampingi klien, menyelesaikan kasus atau bahkan sampai dikriminalisasi,” ungkap Riesky.

“Hal ini yang menjadi concern kami berdua untuk anggota Peradi Jakarta Selatan,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Jakarta Selatan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) pada Senin (29/5)2023) besok.

Ada sejumlah agenda penting dalam Muscab Peradi yang digelar di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan tersebut.
Di antaranya yaitu laporan pertanggungjawaban laporan keuangan hingga pemilihan serta pengesahan Ketua terpilih DPC Peradi Jakarta Selatan.
Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...

Polisi Gulung Sindikat Narkotika Jaringan Sumatera-Jawa, 140 Kg Ganja Disita

Aliansi.co, Jakarta- Polres Tangserang Selatan menggulung sindikat peredaran narkotika jenis ganja jaringan Sumatera-Jawa. Dari pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga anggota jaringan dan menyita 140,4 kilogram...

Bareskrim Usut Dugaan Korupsi Program Strategis BUMN di PTPN XI

Aliansi.co, Jakarta- Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dirtipidkor) Bareskrim Polri mulai mengusut dugaan tindak pidana korupsi terkait pekerjaan proyek pengembangan dan modernisasi PG Djatiroto PTPN...

Peras Pengusaha Rp 3,49 Miliar, Bareskrim Tetapkan Pegawai BPOM Tersangka Gratifikasi 

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT...

Polisi Bongkar Eksploitasi Seksual Anak, Transaksi Lewat Telegram dengan Omzet Rp 9 Miliar

Aliansi.co, Jakarta – Bareskrim Polri membongkar kasus eksploitasi anak melalui telegram. Polisi berhasil meringkus 4 tersangka dan menyelamatkan 4 korban anak. “Saat melakukan penangkapan terhadap muncikari...