İstanbul escort bayan Adana Escort bayan

Jumat, Mei 23, 2025

DPRD Jakarta Wanti-wanti Pelepasan Nyamuk Aedes Aegypti Wolbachia

WIB

Aliansi.co, Jakarta- DPRD DKI Jakarta mewanti-wanti rencana pelepasan 1.400 ember nyamuk wolbachia di wilayah Kembangan Utara, Jakarta Barat, pada 27 September 2024 mendatang.

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta diingatkan untuk memantau secara berkala uji coba inovasi teknologi aedes aegypti ber-wolbachia.

Anggota DPRD DKI Jakarta Oman Rohman Rakinda mengatakan uji coba inovasi teknologi aedes aegypti ber-wolbachia harus dipantau agar diketahui tingkat efektivitasnya.

“Dinas Kesehatan harus memantau terus selama pelaksanaan, supaya objektif. Kita bisa mengukur efektifitas dari kerja si nyamuk wolbachia ini,” ujar Oman Rohman kepada wartawan, dikutip Rabu (18/9/2024).

Baca Juga :  Masih Diperiksa Inspektorat, Pejabat Dinkes DKI yang Pamer Gaji di Medsos Belum Dicopot

Ia juga berharap pelepasan nyamuk ber-wolbachia ini dapat menekan kasus demam berdarah yang sempat melonjak di Jakarta pada awal tahun 2024.

“Mudah-mudahan skenario untuk menekan nyamuk Aedes Aegypti bisa berhasil. Dapat menurunkan kasus penularan DBD, Chikungunya, dan Zika bisa ditekan. Sehingga kesehatan warga Jakarta bisa terjaga,” ungkap Oman.

Sementara, anggota DPRD DKI Jakarta M. Taufik Zoelkifli mengimbau Dinas Kesehatan secara masif menggencarkan sosialisasi terutama kepada warga Kembangan Jakarta Barat.

Baca Juga :  DPRD Heran Tersangka OTT KPK Kembali Lagi Menjabat Lurah di Jakarta

Hal tersebut bertujuan agar tak ada kekhawatiran warga akan adanya dampak negatif dari teknologi baru ini.

“Bagusnya ada sosialisasi yang resmi dari Dinkes menggunakan medsos. Mudah-mudahan ada penelitian lebih lanjut, untuk meminimalisir kekhawatiran atau efek dari teknologi ini. Kalau berdampak baik, pasti kami mendukung,” tandasnya.

Diketahui, Dinas Kesehatan DKI Jakarta telah menyiapkan sebanyak 1.400 ember berisi telur-telur nyamuk aedes aegypti ber-wolbachia yang akan ditempatkan di wilayah Kembangan Utara, Jakarta Barat pada akhir September.

Baca Juga :  Halalbihalal di Balai Kota Jakarta, Ketua DPRD: Dosa Kita Sudah Hilang di Sini

“Kami akan melakukan implementasi dan rilis nyamuk aedes aegypti ber-wolbachia pada 27 September 2024  di Kembangan Utara. Terdapat 1.400 ember berisi telur-telur nyamuk aedes aegypti yang akan kita tempatkan,” kata Plt. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Maryati Kasiman dalam sebuah seminar dilansir dari kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, Rabu.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Peras Penjual Bakso, Anggota hingga Ketua FBR Bojongsari Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara

Aliansi.co, Jakarta- Tim Jatanras menangkap Ketua Ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dan empat anak buahnya karena diduga melakukan pemerasan terhadap pedagang bakso di wilayah...

Viral Minta Jatah Proyek Rp 5 Triliun, Ketua Kadin Cilegon dan Wakilnya Ditetapkan Tersangka

Aliansi.co, Banten- Polda Banten menetapkan tiga orang sebagai tersangka terkait kasus pemalakan jatah proyek Rp5 triliun terhadap PT Chengda Engineering Co yang viral di...

Kapolri Tegaskan Tanpa Kompromi Sikat Premanisme Berkedok Ormas

Aliansi.co, Jakarta- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan akan menindak aksi premanisme berkedok organisasi masyarakat (Ormas). Listyo memastikan Polri tak pandang bulu menyikat ormas manapun...

Polri Tangkapi Ribuan Pelaku Aksi Premanisme dan Ormas Pengganggu Investasi, Ketua GRIB Dipanggil

Aliansi.co, Jakarta- Polri menangkap para pelaku aksi premanisme selama pelaksanaan Operasi Kepolisian Kewilayahan secara serentak di Tanah Air. Tercatat, sebanyak 3.326 kasus pelaku aksi premanisme...

Bareskrim Polri Tangkap Cukong Penampung Hasil Judi Online, Berkedok Perusahaan Teknologi

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menyita total aset senilai lebih dari Rp530 miliar dari dua cukong penampung hasil judi online. Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka...