Minggu, Oktober 20, 2024

Lantik Pejabat Eselon DKI, Heru Budi Semprot Anak Buah Tak Berseragam

WIB

Aliasi.co, Jakarta- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kesal melihat sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) karena tak mengenakan seragam kemeja putih saat akan dilantik menjadi pejabat Pemprov DKI Jakarta.

Saking kesalnya, Heru Budi menyemprot pejabat eselon yang tak berseragam tersebut.

Peristiwa itu bermula saat Heru melantik sebanyak 309 pejabat eselon III dan IV untuk jabatan administrator dan jabatan pengawasan di ruang Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (3/10/2023) sore.

Baca Juga :  Ciptakan Kawasan Niaga Nyaman, Pj Gubernur DKI Dukung RT di Pluit Berani Tegakkan Aturan

“Saya dari sini melihat ada ketidakseragaman,” kata Heru.

Heru menilai para pejabat tersebut menunjukkan sikap tidak disiplin.

Padahal dalam undangan yang dilayangkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, ASN yang akan dilantik diminta mengenakan dalaman kemeja putih dan jas warna gelap.

Heru pun tampak geram saat menatap ke arah beberapa anak buahnya yang tak mengenakan kemeja putih.

Baca Juga :  Tiga Orang Tewas Akibat Kebakaran, Hotel F2 di Melawai Diduga Tidak Kantongi Perizinan

“Baru berpakaian saja sudah tidak sesuai dengan aturan. Saya minta BKD panggil yang tidak pakai baju putih hari ini. Tidak menghargai dirinya sendiri,” ujarnya.

Setelah itu, Heru kemudian melanjutkan acara pelantikan dan sumpah jabatan.

Dalam sambutannya, Heru meminta agar ASN DKI Jakarta bekerja sesuai tupoksi masing-masing jabatan, serta menjaga netralitas saat Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga :  Temui Heru Budi di Balai Kota DKI, Bima Arya Singgung Ahok dan Anies hingga Koordinasi Masalah Banjir

“Jelang Pemilu anda ASN sudah tahu aturan. Jangan flexing. Kalau dinas anda mendapatkan informasi yang harus diteruskan, masyarakat kurang informasi terhadap dinas anda, bantu kepala dinasnya untuk menjelaskan, ” kata Heru.

“Khususnya eselon III, jangan ngebos. Anda tulang punggung di tengah-tengah eselon II dan eselon IV,” sambungnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Polri Gelar Operasi Zebra 2024, Fokus Pelanggaran Lalin Seperti Ini

Aliansi.cco, Jakarta- Kepolisian Republik Indonesia melalui Korlantas Polri akan menggelar Operasi Zebra 2024. Operasi Zebra akan berlangsung pada 14 hingga 27 Oktober 2024. Kabagops Korlantas Polri,...

Kasus Kekerasan Gender Alami Peningkatan, Irwasum Singgung Peran Polwan

Aliansi.co, Jakarta- Angka kekerasan berbasis gender di Indonesia terus mengalami peningkatan. Dalam kurun waktu 1,5 tahun terakhir, tercatat sebanyak 1.915 kasus yang dilaporkan ke kepolisian. Hal...

Bobol Data BKN, Guru Honorer di Banyuwangi Raup Ribuan Dolar

Aliansi.co, Jakarta- Penyidik Direktorat Siber Bareskrim Polri menangkap seorang guru honorer di Banyuwangi, Jawa Timur, atas dugaan tindak pidana ilegal akses ke sistem Badan...

Fokus Berlebihan, 3 Mantan Pejabat Ajukan Uji Materi UU Tipikor

Aliansi.co,Jakarta- Mantan Gubernur Sulawesi Tenggara, Nur Alam, dan mantan Dirut Perindo, Syahril Japarin, serta mantan Koordinator Tim Environmental Issues Settlement PT Chevron, Kukuh Kertasafari,...

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang Rp 2,1 Trilun Hasil Bisnis Narkoba

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri membongkar tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebesar Rp 2,1 triliun yang diduga dari hasil bisnis narkoba. Polri juga mengendus adanya dugaan...