Erick menegaskan, hingga dirinya masih memegang kesepakatan tersebut.
Sehingga ia juga tidak memikirkan untuk mencari alternatif pelatih lainnya.
“Iya seperti itu (kesepakatannya). Sama, kalau ditanya, Pak Erick cari nggak pelatih alternatif pengganti Shin Tae Yong, nggak ada, karena kesepakatannya seperti itu,” kata dia,” ujarnya.
“Sudah ada kesepakatan kontrak saya dan coach Shin Tae Yong sampai Juni (2024) dengan dua parameter untuk perpanjangan lebih panjang lagi sampai 2027,” tambahnya.
Dua parameter untuk perpanjangan kontrak hingga 2027ialah meloloskan Timnas Indonesia senior ke-16 besar di Piala Asia sudah terjadi.
Kemudian, kedua, meloloskan Timnas U-23 ke 8 besar Piala Asia U-23 di Qatar.
“Itu kesepakatannya. Dan Kalau terjadi, otomatis kita bicara (kontraknya) sampai 2027. Apakah saya puas dengan coach Shin Tae Yong? Puas. Tapi kan saya dididik selama ini sebagai profesional, tidak boleh pakai perasaan,” katanya.
“Artinya apa? Walaupun saya sayang sama coach Shin Tae Yong, iya saya juga harus punya target. Sama seperti saat masyarakat sepak bola menargetkan saya sama,” sambungnya. (Why/Red)