Kamis, Desember 12, 2024

Resmi Jabat Pangdam Jaya, Kasad Dudung Titip Pesan Khusus kepada Mayjen Mohamad Hasan

WIB

Aliansi.co, Jakarta– Mayjen TNI Mohamad Hasan resmi menjabat Pangdam Jaya menggantikan Mayjen TNI Untung Budiharto yang memasuki masa purnatugas.

Serah terima jabatan (sertijab) dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Aula Jenderal Besar AH Nasution, Mabesad, Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Dudung berpesan kepada Pangdam Jaya yang baru.

Dia meminta Kodam Jaya mampu mencegah konflik sosial di tahun politik seperti saat ini.

Baca Juga :  Polri Rekrut 10 Ribu Orang untuk Ditugaskan di Tanah Papua, Pendaftaran Dibuka hingga 2028

“Pada era keterbukaan informasi dan kebebasan saat ini, konflik sosial marak terjadi di wilayah khususnya memasuki tahun politik seperti tahun ini,” ujar Dudung dalam siaran pers Dispenad, Jumat (24/3).

Dia memerintahkan Kodam Jaya dapat melaksanakan tugas dengan baik dan tidak ragu dalam bertindak, terutama kepada pihak yang ingin memecah belah NKRI.

Baca Juga :  Demokrat Sebut Penetapan Cak Imin sebagai Cawapres Anies Pengkhianatan Piagam Koalisi

“Kodam Jaya sebagai barometer pengamanan di Indonesia harus dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan tidak ragu-ragu dalam bertindak terhadap pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI,” tegas Dudung.

“Sehingga dapat berpengaruh positif terhadap keamanan Ibu Kota sebagai barometer politik nasional sekaligus acuan bagi satuan-satuan di daerah karena lokasinya yang strategis,” sambungnya.

Mayjen Mohamad Hasan adalah mantan Pengawal Presiden Jokowi Mohamad Hasan.

Baca Juga :  Jokowi: Kewenangan Polri Besar, Jangan Tajam ke Bawah tapi Tumpul ke Atas

Dia lahir di Bandung pada 13 Maret 1971 dari keluarga bersuku Minangkabau, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Sang ayah bernama Nazir Zubir, juga merupakan anggota TNI.

Mayjen Mohamad Hasan merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993.

Ia pernah menjadi pengawal Presiden Jokowi dengan jabatan sebagai Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) sejak 5 Februari 2016 hingga 12 Januari 2018.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Kapolri Pamer Barang Bukti Narkoba, Mulai Sabu hingga Kokain

Aliansi.co, Jakarta- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memamerkan barang bukti narkoba hasil pengungkapan kasus selama sebulan. Kapolri menyebut barang bukti narkoba tersebut senilai Rp 2,88...

Polisi Buru Bandar Judol yang Diduga Setoran ke Pegawai Komdigi, Ini Sosoknya

Aliansi.co, Jakarta- Polda Metro Jaya terus mengembangkan kasus judi online (Judol) yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Polisi masih memburu sejumlah bandar yang...

Tak Terima Disalip, ‘Bang’ Jago Pengeroyok Sopir Taksi Online Ternyata Pakai Mobil Rental

Aliansi.co, Jakarta- Polisi menangkap "Bang Jago" pelaku pengeroyokan sopir taksi online di Tol Dalam Kota Jakarta-Tangerang arah Cawang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Rabu...

Bareskrim Gerebek Laboratorium Narkoba di Bali, WNI Pengendali Buron

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menggerebek laboratorium narkoba jenis hashish di Jimbaran, Bali. Laboratorium ini dikendalikan seorang Warga Negara Indonesia (WNI) inisial DOM yang kini masuk...

Paman Birin Menang Praperadilan, Hakim Nyatakan Penetapan Tersangka Sewenang-wenang

Aliansi.co, Jakarta- Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menerima gugatan praperadilan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor atau Paman Birin. Majelis hakim menyatakan penetapan Sahbirin Noor...