Minggu, November 10, 2024

Rian Mahendra Tak Terima jadi Kambing Hitam Stop Operasi PO Kencana

WIB

PO Kencana Umumkan Berhenti Beroperasi

Seperti diketahui, Perusahaan otobus (PO) Kencana resmi menutup operasional busnya terhitung sejak Senin 12 Juni 2023.

PO asal Jepara, Jawa Tengah ini dikabarkan menutup operasional busnya sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Pihak PO Kencana membenarkan kabar tersebut.

Melalui unggahan video di TikTok, manajemen Kencana menjelaskan alasan pihaknya berhenti beroperasi sampai waktu yang tidak ditentukan.

“Per tanggal 12 Juni untuk operasional Jepara-Jakarta PP nonaktif atau tidak operasional sampai batas waktu yang belum ditentukan,” lanjutnya.

Kami pihak managemen memang memutuskan berhenti operasi karena kami ingin memperbaiki dari semua sisi baik pelayanan dan managemen kami.

Baca Juga :  Asuransi Sinar Mas Bayarkan Klaim Kebakaran Gudang JNE sebesar Rp 38 Miliar

“Kami sedang melakukan resuffle demi perbaikan,” ujar pihak Kencana.

Pihak kencana ingin memperbaiki pelayanan agar pelanggan berkesan baik terhadap service Kencana.

“Kami ingin mengedapankan service excelent bagi konsumen baik dari reservasi hingga mengantarkan konsumen sampai lokasi tujuan,” ujarnya.

Pihak kencana berharap agar masyarakat tetap mendukung langkah kencana demi kebaikan ke depannya.

Rian Mahendra Dirikan PO Mahendra

Rian Mahendra membuktikan dirinya bisa sukses tanpa bayang-bayang nama besar ayahnya, Haji Haryanto.

Setelah sempat didepak dari PO Haryanto perusahaan bus milik ayahnya dan sempat bekerja di PO Kencana, Rian kini merintis bisnis barunya bersama Perusahaan otobus (PO) Mahendra Transport.

Baca Juga :  Menkeu Sri Mulyani Waspadai Ekonomi Global 2024 Masih Posisi Lemah

Bersama PO barunya, Rian secara resmi mengumumkan telah siap melayani kebutuhan masyarakat Indonesia untuk bus AKAP.

Nantinya, 24 Juni 2023 PO Mahendra Transport akan memulai perjalanan pertamanya untuk mengantarkan penumpang.

Untuk pelayanan bus tersebut saat ini baru dibuka untuk satu trayek, yakni Jakarta – Pekalongan dan sebaliknya.

Rian, pemilik dari PO Mahendra Transport mengatakan, ada alasan khusus mengapa dirinya menetapkan Jakarta – Pekalongan sebagai trayek pertama.

Baca juga: Hikmah Dipecat Ayahnya dari PO Haryanto, Rian Mahendra Jadi Bisa Mandiri, Kini Dirikan PO Mahendra

Alasan yang pertama yakni berkaitan dengan operasional sebagai perusahaan baru.

Baca Juga :  Mendagri Tito Ungkap Pemda yang Paling Lelet Serap Anggaran, Berikut Daftarnya

“Karena perusahaan baru dan modal masih terbatas, jadi kita mulai dari yang pendek dulu sehingga otomatis biaya operasionalnya lebih kecil. Resikonya juga makin kecil walaupun persaingannya ketat,” kata Rian saat peluncuran PO Mahendra Transport di Cawang, Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023).

Tidak hanya itu, alasan lainnya membuat trayek tersebut dipilih lantaran Rian mengatakan bila sudah hapal medan jalan dan persaingan bisnis bus AKAP Jakarta- Pekalongan.

“Jadi aku masuk ke wilayah yang selama ini sudah belasan tahun aku lewati. Jadi sudah kenal karakternya, dan karakter orang-orang disana. Jadi gunakan pengalaman dan kemampuan yang ada,” kata Rian.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Minum Air Bong Sabu, Bayi di Samarinda Teler Semalam Suntuk, Begini Kronologisnya

Aliansi.co, Samarinda- Seorang bayi di Samarinda, Kalimantan Timur dinyatakan positif narkoba jenis sabu. Balita tersebut positif narkoba setelah mimun air dari botol bekas bong tetangganya. Alhasil,...

Berita Hukum

Proyek PLTU Kalbar Mangkrak, Laporan Kerugian Negara Tembus Rp 323,2 Miliar

Aliansi.co, Jakarta-Bareskrim Polri mengusut kasus dugaan korupsi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 1 Kalimantan Barat. Proyek PLTU mangkrak ini dilaporkan merugikan keuangan negara hingga...

Bayar Mahal Aset Jalan Pemprov DKI, Eks Direktur Pertamina Jadi Tersangka

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menetapkan mantan Direktur Umum BUMN Pertamina berinisial LBD sebagai tersangka kasus korupsi tanah di Jakarta Selatan. Hasil gelar perkara, LBD diduga...

Tangkap Kelompok Anshor Daulah, Polisi Imbau Masyarakat Semakin Waspada

Aliansi.co, Jakarta- Densus 88 Antiteror Polri menangkap tiga orang terduga teroris kelompok Anshor Daulah wilayah Jawa Tengah (Jateng). Penangkapan terhadap tiga tersangka dilakukan pada Senin...

Polisi Ungkap Modus Judol Slot yang Bikin Banyak Orang Keranjingan Berjudi

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri mengungkap modus judi online slot yang dikendalikan oleh Warga Negara Asing (WNA) asal China. Salah satunya, pengelola situs judi online sengaja memberikan...

Uang Judi Online yang Sudah Disita Polisi Tembus Rp 78 Miliar

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri mengungkap hasil penangkapan pelaku judi online. Tidak hanya menangkap banyak pelaku, uang hasil judi online yang sudah disita polisi tembus hingga...