Dia juga menekankan perlunya fleksibilitas yang tinggi dan kelincahan dalam menghadapi tantangan dan perubahan dunia yang saat ini berlangsung sangat cepat.
Ia pun meminta jajarannya untuk memangkas regulasi yang menghambat kelincahan dan fleksibitas birokrasi.
“Karakter ASN harus berubah, jangan monoton. Jangan terpaku rutinitas, harus inovatif, harus adaptif terhadap perubahan-perubahan yang ada. Regulasi baik itu undang-undang, permen (peraturan menteri), perda, nanti ada peraturan dinas, ada peraturan menteri, ada peraturan dirjen, itu kurangi,” ujarnya.
Jokowi juga meminta ASN tidak alergi terhadap teknologi dan digitalisasi serta memperkuat kolaborasi antarlembaga pemerintah untuk mencapai tujuan pemerintah.
“Ini yang saya lihat, saya kementerian-kementerian masih ego sektoral. Ini jalan sendiri, ini jalan sendiri, ketemunya di mana enggak jelas. Itu yang berusaha selama sembilan tahun ini saya handle, agar mereka satu tujuan. Ini mendukung, ini mendukung, ini mendukung, tujuannya satu,” tandasnya