İstanbul escort bayan Adana Escort bayan

Sabtu, Mei 24, 2025

Rencana Jahat Pelaku Mutilasi SPG Kosmetik di Ngawi, Ajak ke Hotel dan Janjikan Uang Rp1 Juta    

WIB

Aliansi.co, Surabaya- Polisi mengungkap rencana jahat RTH alias A yang tega membunuh dan memutilasi SPG kosmetik Uswatun Khasanah.

Dirreskrimum Polda Jatim Kombes Farman mengatakan, pelaku diduga kuat telah merencanakan aksi sadisnya.

“Kejadian sebenarnya ini sudah direncanakan oleh pelaku jauh hari,” kata Farman dalam jumpa pers di Mapolda Jatim, Surabaya, Senin (27/1/2025).

Farman mengatakan, setidaknya ada tiga motif yang membuat pelaku berencana membunuh hingga memutilasi korban.

Baca Juga :  Buntut Study Tour, Dedi Mulyadi Kini Perintahkan Inspektorat Audit Keuangan SMAN 6 Depok

Motif sakit hati karena korban kerap meminta uang kepada tersangka, salah satu alasan kuat pembunuhan Uswatun sudah direncanakan.

Pasalnya, sebelum peristiwa pembunuhan terjadi, pelaku sudah menyiapkan uang sebagaimana yang dijanjikan kepada korban.

Uang tersebut diberikan jika korban mau diajak bertemu di salah satu hotel di Kediri.

“Korban kerap minta uang kepada pelaku makanya pada saat pertemuan di hotel di Kediri itu tersangka sudah menyiapkan uang Rp1 juta untuk diberikan kepada korban karena sebelumnya memang sudah ada chat-chat melalui WhatsApp,” katanya.

Baca Juga :  Tak Dapat Begal, Gubsu Edy Rahmayadi Unggah Penangkapan Maling Besi

Motif lainnya, kata Farman, pelaku cemburu karena ketahuan memasukkan laki-laki lain ke dalam kos korban.

“Pelaku ini sakit hati, cemburu karena korban ketahuan memasukkan laki-laki lain ke dalam kos korban, sementara tersangka ini di kos korban mengaku sebagai suami siri korban,” kata Farman.

Selain itu, motif pelaku menghabisi nyawa Uswatun karena sakit hati korban menghina anak RTH.

Baca Juga :  Respon Polda Jabar soal Ancaman Pembunuhan dari Netizen terhadap Dedi Mulyadi

Farman menyebut, korban pernah mendoakan anak pertama pelaku jika besar nanti menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK).

“Sakit hati lainnya dari hasil pemeriksaan bahwa korban tidak terima karena pelaku ini memiliki anak yang kedua, sehingga dari korban sendiri ya sempat melontarkan supaya pelaku ini menghilangkan anak keduanya,” pungkas dia.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Peras Penjual Bakso, Anggota hingga Ketua FBR Bojongsari Ditangkap, Terancam 9 Tahun Penjara

Aliansi.co, Jakarta- Tim Jatanras menangkap Ketua Ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dan empat anak buahnya karena diduga melakukan pemerasan terhadap pedagang bakso di wilayah...

Viral Minta Jatah Proyek Rp 5 Triliun, Ketua Kadin Cilegon dan Wakilnya Ditetapkan Tersangka

Aliansi.co, Banten- Polda Banten menetapkan tiga orang sebagai tersangka terkait kasus pemalakan jatah proyek Rp5 triliun terhadap PT Chengda Engineering Co yang viral di...

Kapolri Tegaskan Tanpa Kompromi Sikat Premanisme Berkedok Ormas

Aliansi.co, Jakarta- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan akan menindak aksi premanisme berkedok organisasi masyarakat (Ormas). Listyo memastikan Polri tak pandang bulu menyikat ormas manapun...

Polri Tangkapi Ribuan Pelaku Aksi Premanisme dan Ormas Pengganggu Investasi, Ketua GRIB Dipanggil

Aliansi.co, Jakarta- Polri menangkap para pelaku aksi premanisme selama pelaksanaan Operasi Kepolisian Kewilayahan secara serentak di Tanah Air. Tercatat, sebanyak 3.326 kasus pelaku aksi premanisme...

Bareskrim Polri Tangkap Cukong Penampung Hasil Judi Online, Berkedok Perusahaan Teknologi

Aliansi.co, Jakarta- Bareskrim Polri menyita total aset senilai lebih dari Rp530 miliar dari dua cukong penampung hasil judi online. Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka...