Aliansi.co, Maluku- Viral video Bupati Kepulauan Sula, Maluku Utara, diomelin seorang emak-emak ketika sidak di pasar tradisional.
Dalam video tersebut, seorang emak-emak berbaju biru mendamprat Bupati Sula, Fifian Adeningsih Mus saat memantau perkembangan stok dan harga barang menjelang Idul Fitri 1444 H/2023 di pasar tersebut.
Ibu yang diketahui pedagang sembako itu tak terima kedatangan bupati lantaran persoalan utang yang sudah 2 tahun tak kunjung dibayarkan kepada pedagang tersebut.
Pantauan Senin (27/4/2023), video berdurasi 2 menit 50 detik yang diunggah akun @franky121 itu, sudah ditonton warganet belasan ribu kali.
Terlihat di video, seorang ibu yang mengenakan baju dan celana biru tersebut berteriak-teriak menagih janji bupati Fifian Adeningsih.
Sementara di hadapannya dua orang dengan baju putih dan rok hitam mencoba berusaha menenangkan ibu itu, namun terus teriak.
“Terlalu sakit ibu, sakit, dua tahun lebe kamong abaikan beta,” teriak pedagang itu.
Aksi pedagang itu sempat menjadi tontonan para pedagang lainnya maupun para pengunjung pasar.
Dirinya ditengarai kesal lantaran janji dari Fifian Adeningsih Mus untuk menyelesaikan utang tak pernah ditepati.
Bahkan, sudah sekitar 2 tahun, dia menunggu janji itu namun tak pernah tanda-tanda penyelesaiannya.
Suaminya sudah beberapa kali mengantarkan kuitansi pembayaran namun di ping pong, sehingga tak jelas siapa yang bakal menyelesaikan utang tersebut.
Dia juga sempat mengungkit janji untuk dia dan juga suaminya.
“Dapat jabatan kepala dinas, beta pung laki ke sana bawa kuitansi, tola satu, abis itu tola satu, nenek moyang. Terlalu sakit beta menagih 2 tahun lebe, baru datang di pasar hari ini,” kata ibu itu.
“Kamong bikin beta sampe dua tahun lebe, janji tatap muka dengan ibu, insya Allah 2022, mana janji-janjimu itu. Panggil beta langsung masuk ke diamanan, baku dapat di tingkat, janji manis sampe sampe kase nomor hp, dua bulan kemudian no hp diblokir,” teriaknya lagi.
Sementara, Bupati Kepulauan Sula, Maluku Utara, Fifian Adeningsih Mus kepada wartawan mengklaim, bahwa dirinya tidak pernah berutang kepada orang seperti di video yang beredar.
Ia juga berdalih jika dalam video yang beredar tidak ada dirinya.