Selasa, Juni 17, 2025

Tiru Ahok, Pramono Gunakan Dana KLB untuk Renovasi Taman di Jakarta

WIB

Aliansi.co, Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau empat taman di Jakarta Selatan.

Taman yang ditinjau yaitu Taman Langsat, Taman Ayodya, Taman Leuser dan Tebet Eco Park.

Peninjauan tersebut dilakukan terkait menjadikan taman sebagai sarana ibu kota ASEAN serta rencana taman beroperasi 24 jam.

“Kami akan membuat tiga taman ini, Taman Ayodya, Taman Langsat dan Taman Leuser menjadi sarana Ibu Kota ASEAN. Sehingga, fasilitas yang ada selama ini bisa dimanfaatkan secara maksimal,” kata Pramono di Jakarta Selatan, dikutip Sabtu (12/4/2025).

Baca Juga :  Pramono Dorong Jajaran Kerja Transparan, Berharap Raih WTP dari BPK

Dirinya akan memantau langsung seluruh renovasi taman yang nantinya beroperasi 24 jam.

Ia menyebut biaya renovasi taman yang akan dibuka 24 jam ini akan menggunakan dana koefisien lantai bangunan (KLB) dari para pengembang di Jakarta.

“Jadi apa yang dulu dilakukan oleh Pak Ahok ketika membangun Jembatan Semanggi dan Kalijodo, sekarang akan kita lakukan yang sama, beberapa taman juga akan dibiayai dari KLB,” ujarnya.

“Dengan demikian, pembangunan akan dimulai pada pertengahan tahun ini. Untuk desainnya harus dibuat kekinian yang memang sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang mencintai taman,” sambungnya.

Baca Juga :  Khoirudin PKS Diusulkan jadi Ketua DPRD Jakarta 2024-2029

Pramono menambahkan, manfaat kehadiran taman harus dapat dirasakan oleh masyarakat langsung.

Untuk itu, dalam Program Quick Win 100 Hari Kinerja Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, sejumlah taman akan beroperasi selama 24 jam.

Pada tahap pertama, lima taman yang akan beroperasi 24 jam, yakni Taman Menteng, Taman Lapangan Banteng, Taman Literasi Martha Tiahahu, Taman Langsat dan Taman Ayodya.

Sementara Tebet Eco Park dibuka hingga pukul 22.00 WIB dan beroperasi kembali pukul 06.00 WIB.

Baca Juga :  Menteri LH Puji Pengelolaan Sampah Terpadu di Pesanggrahan Jaksel

Sejumlah persiapan operasional taman selama 24 jam telah dilakukan, seperti penambahan lampu penerangan, perbaikan CCTV hingga peningkatan keamanan sekitar taman.

Selain itu, penambahan fasilitas seperti musala, toilet, vending machine, locker, dan tenant juga diprioritaskan.

Termasuk menata tempat PKL dan parkir kendaraan di sekitar taman.

“Untuk itu saya segera mulai keinginan untuk membuka taman 24 jam, dimulai dari sejumlah taman di Jakarta Selatan. Ini menjadi landmark awal Jakarta akan mempunyai taman yang dibuka 24 jam,” tandasnya.

Artikel Terkait

Berita Terpopuler

Lampiaskan Nafsu, Bu Guru Agama Ajak Siswanya Hubungan Badan, 2 Tahun Ketagihan 

Aliansi.co, Grobogan- Bu guru agama salah satu SMP di Grobogan, Jawa Tengah, dilaporkan ke polisi karena kasus pencabulan terhadap seorang siswanya. Guru perempuan inisial ST...

Berita Hukum

Siapkan Advokat Profesional, Peradi YLC Gelar Leadership Development Program di Kaliurang Yogyakarta

Aliansi.co, Jakarta- Program pengembangan kepemimpinan para advokat yang digelar Peradi Young Lawyers Committee (YLC) di Griya Persada Resort & Convention Hotel, Kaliurang, Yogyakarta, resmi...

Terdampak Proyek PLTGU Karawang, Nelayan Cimalaya Wetan Berjuang Tuntut Ganti Rugi

Aliansi.co,Karawang- Nelayan Cimalaya Wetan, Karawang, hingga kini terus memperjuangkan nasibnya akibat terdampak proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU). Mereka menuntut ganti rugi dari...

Insiden Mobil BMW Tabrak Mahasiswa UGM, Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf

Aliansi.co, Jakarta- Ayah Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan meminta maaf atas kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Palagan, Sleman, Yogyakarta, pada 24 Mei 2025...

Kepercayaan Publik Meningkat, Polri Lanjutkan Operasi Preman Berkedok Ormas

Aliansi.co,Jakarta- Polri menyatakan komitmennya untuk melanjutkan operasi pencegahan kejahatan jalanan, khususnya premanisme berkedok ormas. Komitmen pemberantasan premanisme ini sebagai perwujudan dan dedikasi Polri dalam memberikan...

Noverizky Minta Dubes Arab Saudi Hadir pada Sidang Mediasi di PN Jaksel

Aliansi.co, Jakarta--Permasalahan yang terjadi antara seorang pengacara bernama Noverizky Tri Putra dengan Kedutaan Besar Kerajaan Arab Saudi belum menemui titik terang. Noverizky sebelumnya memenangkan gugatan...